Kawal Aspirasi, Wakil Ketua DPRD Batola Hadiri Musrenbang Kecamatan Alalak
Wakil Ketua DPRD Batola, Agung Purnomo hadiri Musrenbang Kecamatan Alalak.(ist)
BATOLA, wartabebas.com – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Barito Kuala (Batola), Provinsi Kalimantan Selatan, M.Agung Purnomo memberikan arahan dan masukan dalam Musyawarah Perencanan dan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kecamatan RKPD 2024.
Musrenbang yang digelar baru – baru ini langsung dibuka Mujiyat selaku Pj Bupati Kabupaten Batola dan juga dihadiri Kepala Bapelitbang, Munadi dan selanjutnya dipimpin Camat Alalak.
“Kami dari DPRD akan selalu mendukung apa yang menjadi dorongan pembangunan di Kecamatan. Tentunya dorongan jadi skala prioritas hal-hal yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat,” ungkap Agung perwakilan DPRD saat hadiri Musrenbang Kecamatan Alalak, Kabupaten Batola.
Dalam.kesempatan itu, Agung juga menyampaikan, bahwa aspirasi dari masyarakat terus didorong Dewan, sehingga menjadi perhatian Pemerintah Daerah.
“Ada beberapa hal catatan yang menarik dari hasil dialog dengan peserta Musrembang, yang terdiri dari anggota BPD dan Kepala Desa,” ungkapnya.
Disampaikannya, Alalak bisa menjadi sentral dalam 3 aspek, yaitu perumahan, pariwisata dan pendidikan.
Menurut kacamata DPRD Batola yang disampaikan Wakil Ketua DPRD itu, wilayah Kecamatan Alalak perlu adanya desain khusus termasuk didalamnya kebutuhan warga akan ruang Publik, atau Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang memadai luas.
Poin lain, sambung Agung, yakni pemberdayaan BUMDes. “Ada ide menarik dari peserta Musrenbang, yaitu pola kerjasama BUMDes dengan perusahaan atau Developer yang diminta dibuatkan regulasi di atasnya daan bisa dituangkan dalam Perbup.
“Pihak pemda khususnya Bapelitbang perlu merancang kawasan Alalak, karena menjadi pintu gerbang kabupaten,” tukasnya.
Selain itu, fokus Musrenbang setiap kecamatan betul-betul memperhatikan kebutuhan warga, terutama yang kurang mampu terkait hak-hak dasar masyarakat.
Ia meminta usulan prioritas betul-betul tepat sasaran. Aparat kewilayahan diyakini memahami betul kondisi kebutuhan berdasarkan prioritas.
“Yang harus dikedepankan dalam Musrenbang ini yakni kolaborasi seluruh unsur yang ikut mendukung rencana pembangunan harus ikut mengawal program yang telah diusulkan,” pungkasnya.(mld)